penyakit gula / diabetes mellitus ( DM ) adalah suatu kondisi di mana tubuh seseorang memiliki tingkat gula darah (glukosa dalam darah) melebihi batas normal.Dari tahun ke tahun, data menunjukkan jumlah orang dengan penyakit gula darah meningkat.
Berbagai upaya telah dilakukan oleh para ahli medis dari penggunaan teknologi modern melalui teknik rekayasa genetika yang menghasilkan insulin sintetik. Bahkan pengobatan tradisional menggunakan bahan-bahan dari alam
Salah satu bahan alamiah yang diyakini bisa dimanfaatkan adalah
lidah buaya ( Alloe verra ). Lidah buaya merupakan salah satu jenis tumbuhan berbunga yang memiliki daun tebal berair dengan duri-duri di sepanjang tepi daunnya.
Para ahli pengobatan penyakit dalam telah meneliti manfaat tanaman yang satu ini. Lidah buaya mengandung leptin, yaitu suatu zat yang bisa menurunkan kadar gula darah manusia ( khususnya penderita diabetus mellitus ).
Hal ini telah juga diakui oleh para ahli kesehatan dunia .
Manfaat dan khasiat lidah buaya ternyata berkaitan erat dengan letak geografis Indonesia di daerah tropis. Di sini ( daerah tropis ) tanaman lidah buaya selalu mendapatkan sinar matahari secara terus menerus, sehingga kandungan air dan zat-zat tertentu dalam tanaman lidah buaya mampu menetralkan kadar gula darah jika dikonsumsi oleh manusia. Keberadaan lidah buaya ini menjadi lebih pas. Sebab, selain bermanfaat dalam menurunkan kadar gula darah, tanaman ini cukup mudah mendapatkannya sekaligus murah harganya. Apalagi kalau kita bisa membudidayakannya sendiri di kebun sekitar rumah. Di tambah lagi, pengobatan diabetus mellitus menggunakan lidah buaya ini ( sampai saat ini belum dilaporkan ) tidak menimbulkan efek samping. Sebagai pertimbangan. Pengobatan diabetes mellitus yang menggunakan obat-obat kimia buatan diketahui menimbulkan komplikasi. Bahkan saat ini telah terjadi pergeseran komplikasi dari akut menjadi kronik. Komplikasi kronik pada diabetes mellitus mengakibatkan kecenderungan penderita DM dua kali lebih mudah mengalami trombusis obat ( stroke ).
Selain itu, penderita juga menjadi dua kali lebih mudah terkena serangan jantung koroner dan 17 kali lebih mudah mengalami ginjal kronik. Belum ditambah, dapat menjadi 25 kali lebih mudah mengalami kebutaan.
Pada kasus komplikasi-komplikasi itu, tenyata pengobatan dengan menggunakan lidah buaya di tambah dengan daun salam dan sambiloto sangat membantu dalam mencegah komplikasi lebih lanjut maupun mengobati pasien.
Bagaimana cara menggunakan lidah buaya sebagai obat diabetes mellitus ?
Cara konsumsi lidah buaya untuk pengobatan diabetes mellitus sangatlah sederhana. Yaitu : Daun lidah buaya dijus dengan ditambah fruktosa ( gula buah ). Setelah itu dikonsumsi seperti layaknya kita minum jus buah atau jus sayuran.
INformasi ini mungkin bisa menjadi pilihan anda atau keluarga anda yang saat ini menjalani pengobatan diabetes mellitus secara non tradisonal. Hanya saja pengalaman menunjukkan, bahwa pengobatan secara tradisional atau pengobatan herbal membutuhkan ketekunan dan kesabaran.
dari berbagai sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar